7 Makanan yang Bisa Mengatasi Dehidrasi Tubuh

PrimaDaily –  Anda bisa mengonsumsi makanan yang bisa mengatasi dehidrasi tubuh. Dehidrasi terjadi akibat kurangnya asupan cairan dalam tubuh, tidak hanya air saja yang bisa memenuhi kebutuhan cairan dalam tubuh.

Buah dan sayur tidak hanya mengandung kadar air yang tinggi tapi juga mineral, gula alami, vitamin dan asam amino yang tubuh butuhkan. Kandungan-kandungan buah dan sayur inilah yang membuat tubuh menyerap dan menyimpan cairan lebih baik daripada hanya meminum air saja.

Berikut 7 Makanan yang Bisa Mengatasi Dehidrasi Tubuh :

1. Semangka, pepaya dan melon

Dalam semangka, pepaya dan melon ada sekitar 90% komposisi yang terdiri dari air. Juga mengandung likopen yang memiliki manfaat untuk melawan kanker.

Selain itu, semangka juga merupakan sumber yang baik untuk vitamin C, vitamin A, Vitamin B5, mangan dan kalium.

2. Anggur

Selain menurunkan kadar kolesterol, buah anggur mengandung sekitar 90% cairan.

3. Belimbing

Belimbing mengandung lebih dari 90% air, selain bisa sebagai buah potong, buah yang kaya antioksidan ini banyak anda temukan dalam rujak. Namun kandungan asam oksalat di dalamnya membuat belimbing sebaiknya tidak dikonsumsi pengidap gangguan ginjal.

4. Tomat

Memadukan tomat dalam salad atau sebagai bagian lalapan bisa membuat Anda mendapatkan cairan dalam kadar lebih dari 90% cairan.

5. Stroberi

Semua buah kelompok beri ternyata baik untuk mencegah dehidrasi. Namun dari semuanya, stroberi merah adalah yang paling banyak mengandung cairan, yaitu sebanyak 91%.

6. Mentimun

Buah atau sayur mentimun yang sering menjadi komponen utama lalapan dan paduan dalam salad ini mengandung sekitar 96% cairan.

7. Selada

Selada biasa diselipkan ke dalam sajian burger atau paduan sayuran lain sebagai pendamping makanan utama, juga sangat tinggi kandungan cairan, mencapai 95%.

Selain itu, terdapat sayuran lain yang juga memiliki kadar air cukup tinggi, seperti wortel, bayam, kol, sawi, dan brokoli. Sementara itu, minuman selain air mineral, seperti teh, kopi, dan minuman ringan mengandung soda justru bersifat diuretik.

Minuman ini justru membuat ginjal menghasilkan lebih banyak urine, sehingga pada akhirnya cairan dari dalam tubuh berkurang.