Rupanya Lima Jenis Make Up Ini Cepat Kadaluwarsa Lho

PrimaDaily – Sadar atau tidak sadar ternyata beberapa jenis make up cepat kadaluwarsa setelah pembukaan kemasan pertama. Sehingga make up tersebut tidak bisa anda pakai dalam jangka waktu yang lama. Oleh sebab itu sebaiknya pengguna make up harus bisa mengetahui berapa lama masa penyimpanan produk-produk make up.

Yuk cek apa saja produk make up yang tidak bisa tahan lama alias cepat kadaluwarsa.

Bedak dan Eyeshadow

Produk make up seperti eyeshadow dan bedak memiliki usia yang tidak tergolong lama masa pemakaiannya. Pasalnya produk kosmetik bubuk maupun padat mengandung sedikit kadar air dari ekstrak botani. Jadi ada baiknya jangan gunakan eyeshadow dalam jangka waktu yang panjang. Minimal anda menyimpan dan memakai produk ini paling lama selama setahun saja.

Eyeliner

Selain bedak dan eyeshadow, ternyata eyeliner juga cepat kadaluwarsa. Ada baiknya anda menggunakan produk liquid eyeliner selama 6 bulan setelah pembukaan segel pertama kali. Karena bila memaksakan, sebuah iritasi bisa saja menimpa mata.

Maskara

Maskara memiliki jangka waktu yang pendek setelah pembukaan kemasan. Pasalnya produk make up yang satu ini hanya bisa anda gunakan selama 3 bulan saja setelah pemukaan segel/kemasan. Nantinya bila anda masih terlalu memaksakan untuk menggunakan jenis make up yang satu ini saat sudah lebih dari 3 bulan maka bisa saja menimbulkan efek yang kurang baik bagi kesehatan mata.

Lipstick

Produk make up yang berfungsi untuk memoles bibir juga memiliki masa ketahan produk yang cenderung tidak tahan terlampau lama. Bahkan jika produk sudah kadaluwarsa maka teksturnya akan mulai mengering serta kesat. Jadi alangkah lebih baik jangan gunakan lagi lipstick jika sudah lebih dari satu tahun setelah pembukaan segel.

Foundation dan Concealer

Kedua jenis produk make up ini juga sama pentingnya dengan jenis make up lainnya. Namun sama juga dengan produk lainnya yakni cenderung tidak tahan lama alias lebih cepat kadaluwarsa. Ini karena baik foundatioun maupun concealer mengandung bahan dasar air sehingga memungkinkan sebagai tempat bersarangnya bakteri.