Fakta Unik Tentang Bayi yang Baru Lahir

fakta unik bayi baru lahir

PrimaBerita – Tak banyak yang tahu, sebenarnya ada fakta unik tentang bayi yang baru lahir. Mungkin terlihat biasa saja namun sebenarnya masih banyak ibu atau ayah yang tidak menyadarinya bahwa beberapa hal tersebut memang tak biasa dan unik.

Sementara itu bayi yang baru lahir selalu menjadi hadiah istimewa dari sang Maha Kuasa yang harus dirawat. Apalagi bagi orang tua yang sangat mendambakan buah hati. Oleh karenanya pun sebelum masa kelahiran bayi berbagai persiapan dan pengetahuan umum harus diketahui oleh calon orang tua bayi. Termasuk dengan mengetahui fakta bayi yang baru lahir. Bagi anda yang penasaran akan hal unik dari bayi yang baru lahir, simaklah informasi berikut ini.

  • Bayi Menangis Tanpa Air Mata

Sadarkah anda bahwa setelah lahir bayi menangis tanpa air mata? Bayi mulai menangis sekitar usia 2 – 3 minggu dan air matanya tidak akan keluar sampai bayi memasuki usia 1 bulan. Bahkan bayi bisa menangis tanpa alasan. Mengutip dari Hai Bunda, puncak waktu menangis bayi bahkan terjadi sekitar usia 6 – 8 minggu. Nantinya setelah usia 3 kondisinya biasanya akan berakhir.

  • Bayi Baru Lahir Bisa Berenang

Fakta unik yang kedua yaitu bayi baru lahir bisa berenang. Pasalnya secara alami bayi dapat menahan nafas saat berada di bawah air. Bukan hanya itu bayi juga memiliki refleks untuk memercikkan air dengan tangan serta kedua kakinya. Namun walau begitu orang tua tidak boleh sembarangan membiarkan bayi berenang ketika baru lahir. Lebih baik mengenalkan olahraga berenang sampai usia bayi minimal sudah memasuki 2 bulan, asal dengan kondisi badan yang sehat pula.

  • Kotoran Pertama Bayi Tidak Berbau

Karena bayi baru lahir belum mengasup apapun makanan maka kotorannya tidak menghasilkan bau. Adapun kondisi ini dikenal dengan nama meconium. Meconium sendiri bertekstur lengket, tebal, serta berwarna hijau tua. Kotoran yang tidak berbau pada bayi terbentuk dari sel, lemak, protein, dan juga sekresi usus.

  • Bayi Laki-laki Bisa Ereksi

Kondisi ini dapat terjadi sebelum bayi buang air kecil namun ibu tidak usah langsung khawatir bila si kecil mengalami ereksi. Seorang dokter anak seperti lansiran Healthline menuturkan semua bayi laki-laki mengalami ereksi. Namun bisa terjadi bukan karena adanya respons seksual melainkan reaksi normal organ sensitif terhadap sentuhan.