Tips Membangun Hubungan Baik dengan Anak Sambung

Tips Membangun Hubungan Baik dengan Anak Sambung

PrimaDaily – Menikah dengan orang yang sudah memiliki anak menjadi hal yang biasa sekarang ini, namun tidak semua bisa membangun hubungan baik dengan anak sambung. Sehingga untuk mencegahnya ada beberapa cara atau tips yang dapat dilakukan. Tujuannya supaya anak tidak merasa diasingkan dan mau menghormati ayah atau ibu sambungnya. Selain itu supaya tidak ada tercipta rasa benci antar keduanya. Mau tahu bagaimana menciptakan hubungan baik dengan anak sambung? Simaklah penjelasan berikut ini.

1. Terlibat dengan Kehidupan Anak Sambung

Baik calon anak sambung maupun sudah sah menjadi anak sambung, sebaiknya orangtua sambung terlibat dalam kehidupan si anak. Cobalah melakukan sejumlah pendekatan-pendekatan. Misalnya ikut berkecimpung dengan hal yang ia sukai, mengantarkannya ke tempat yang hendak ia tuju, dan bermain bersamanya. Ini dapat menjadi cara jitu mengambil hati sang anak.

2. Bicarakan Segalanya Secara Baik-baik

Hindari memaksakan anak untuk terburu-buru dalam menyelesaikan masalah. Sebab seorang anak dapat mengartikan tekanan semacam itu sebagai kecaman. Akibatnya membuat si anak bersikap defensif.

3. Perlakukan Selayaknya Sahabat Terbaik

Membangun hubungan dengan anak sambung bisa anda lakukan dengan menjadikannya sama seperti sahabat terbaik sepanjang masa. Seiring dengan itu biarkan juga kepercayaan serta keyakinan terjalin antara satu sama lain. Untuk merebut hatinya anda bisa berbagi pengalaman dengannya dan hal-hal lain yang pernah anda alami. Dengarkan juga apa yang hendak ia ceritakan. Sesekali ajak anak sambung pergi ke bioskop atau ke arena bermain untuk melakukan pendekatan.

4. Jaga Hubungan dengan Orang Tua Kandung

Bila orang tua kandung sang anak masih hidup maka jagalah hubungan yang baik. Hindari sikap kurang nyaman dan hapus saja rasa bersalah yang mungkin muncul saat anak sedang bersama ibu kandungnya. Perilaku semacam ini dapat mengisyaratkan pesan yang baik untuk anda sekalipun anda orang luar dalam keluarganya.

5. Yakinkan Anak

Bersikaplah lembut namun tegas dan yakinkan anak bahwa anda bukanlah sang pengganti. Akan tetapi menyambung memberikan cinta dan kasih sayang yang mungkin sudah tidak ia dapatkan lagi. Meski tidak serta merta membuahkan hasil yang cepat akan tetapi lakukan saja cara ini secara pelahan serta tulus ikhlas.