Penyebab Rambut Rontok yang Paling Sering Terjadi

PrimaDaily – Penyebab rambut rontok bisa terjadi karena berbagai hal. Bahkan tanpa disadari beberapa kondisi bisa memicu rambut rontok. Dan mungkin masing-masing orang pernah mengalami masalah rambut rontok.

Kendati demikian masalah rambut rontok merupakan hal wajar terjadi dan tidak terlalu berpengaruh buruk terhadap aktivitas sehari-hari. Melansir dari Grid, setiap orang normalnya bahkan akan kehilangan sekitar 80 helai setiap hari. Tapi jika anda mengalami kerontokan rambut yang melebihi batas alias sangat banyak, hal ini bisa menjadi bahan perhatian. Anda harus sigap mencari tahu penyebab rambut rontok yang menimpa anda.

Penyebab Rambut Rontok

Terdapat 4 hal yang menjadi sebab dari kerontokan rambut.

Ketidakseimbangan Hormon

Ketidakseimbangan hormon nampaknya bukan hanya bisa menimbulkan jerawat melainkan juga turut memengaruhi rambut. Menurut salah seorang trikologis (pakar rambut dan kulit kepala), Anabel Kingsley menuturkan bahwa hormon memainkan peran besar dalam mengatur siklus pertumbuhan rambut. Pada wanita, hormon estrogen dapat membantu fase pertumbuhan rambut untuk jangka waktu optimal. Sementara hormon androgen yang terdapat pada pria merupakan kebalikannya.

Kekurangan Zat Besi (Anemia)

Anemia bukan hanya dapat melemahkan tubuh akan tetapi bisa juga menjadi faktor pemicu kerontokan rambut. Dan ini rentan terjadi pada wanita yang kekurangan zat besi. Oleh sebab itu penting dalam mencukupi asupan zat besi agar terhindar dari anemia dan masalah kerontokan rambut. Zat besi begitu penting dalam produksi protein sel rambut.

Stres

Apapun pemicunya, perihal stres memang harus selalu dihindari. Pasalnya stres bisa saja menimbulkan berbagai masalah. Bahkan jika terlalu berlarut, stres dapat menimbulkan bibit penyakit. Kemudian sebagian dari anda mungkin sudah tahu bahwa stres juga bisa berdampak buruk untuk rambut. Yang menjadi penyebab rambut rontok akibat stres terjadi karena hormon androgen dalam tubuh meningkat.

Ketidakseimbangan Kelenjar Tiroid

Mengutip dari laman Grid, kelenjar tiroid membantu mengatur metabolisme tubuh dengan cara mengendalikan produksi protein dan penggunaan oksigen oleh jaringan. Sehingga adanya ketidakseimbangan kelenjar tiroid ini dapat memengaruhi folikel rambut.