Dari Sejarah Hingga Konsumen Terbesar, Ini Fakta Mie Instan

Dari Sejarah Hingga Negara Dengan Konsumen Terbesar, Ini Fakta Mie Instan

PrimaDaily – Ada banyak sekali orang di dunia ini yang menggemari mie cepat saji, tapi tahukah anda sejumlah fakta dari mie instan?

Mie instan memang enak, mudah diseduh, serta praktis untuk dibawa kemana-mana sebab bobotnya sangat ringan. Cukup diseduh dengan air panas, mie instan sudah bisa disantap dalam waktu kapan saja.

Banyak pula penggemar mie instan, mulai dari anak-anak hingga kalangan orang dewasa. Selain itu karena rasa mie instan sendiri memiliki aneka ragam rasa. Oleh karena itu berikut ini sejumlah fakta dari mie instan yang perlu anda ketahui.

Lihat Lainnya: Suka Mie Instan? Ini Bahaya Makan Mie Instan Terlalu Keseringan

Fakta Mie Instan

  • Konsumen Mie Instan Terbesar

Mie instan bisa disajikan dengan cara diseduh maupun digoreng. Pun kemasannya, ada yang dikemas dengan bungkusan plastik sementara lainnya dikemas dengan cup styrofoam.

Soal konsumen terbesar di dunia, China diketahui menjadi konsumen mie instan paling banyak. Menurut data World Instant Noodles Association tercatat bahwa Tiongkok mengonsumsi mie instan sebanyak 40 miliar porsi mie instan. Dan itu terjadi pada tahun 2019 lalu.

Setelah China, pengonsumsi mie instan terbesar kedua adalah Indonesia. Dalam data ada sebanyak 12 miliar porsi yang dikonsumsi pada tahun 2019.

  • Pertama Kali Ditemukan

Mie instan pertama kali ditemukan di Jepang meski China disebut sebagai konsumen terbesarnya di dunia. Jepang menemukan mie instan pertama kali pada tahun 1958 oleh Momofuku Ando dari perusahaan Nissin Foods. Mereka merilis produk pertama kali dengan nama Chikin Ramen.

Fakta lainnya, mie instan diciptakan demi memberi makan banyak orang yang mengalami krisis ekonomi setelah Perang Dunia II karena harga beras saat itu mahal. Di situlah Momofoku mendapat ide.

  • Masuk Ke Amerika

Fakta mie instan lainnya yaitu pada tahun 1970 di situlah baru muncul di negeri Paman Sam, Amerika Serikat. Momofuku mengekspor ke luar negeri karena ia ingin produknya juga dapat dirasakan oleh negara lain.

Akan tetapi karena AS bukanlah populer dengan hidangan berkuah, Momofuku pun mengubah konsep baru agar bisa dikonsumsi oleh negara adidaya ini. Jika dilihat dari data, pada tahun 2019 Amerika tercatat hanya berkisar 4 miliar saja dalam hal mengonsumsi mie instan.