Ketahui Penyebab Bau Badan dan Cara Mengatasinya

Penyebab Bau Badan

PrimaDaily – Bau badan memang sering membuat rasa percaya diri menjadi berkurang. Untuk itu anda perlu mengetahui penyebab bau badan dan cara mengatasinya agar anda dapat kembali bersemangat menjalani hari.

Bau badan biasanya bersumber dari ketiak. Ketiak merupakan salah satu bagian tubuh yang rentan berkeringat.

Pada bagian ketiak, terdapat kelenjar apokrin yaitu kelenjar yang melepaskan keringat. Sebenarnya keringat yang dihasilkan tidak berbau, namun bisa menimbulkan bau jika bercampur dengan bakteri yang terdapat pada permukaan kulit.

Berikut penyebab bau badan dan cara mengatasinya

Ada beberapa faktor yang dapat memengaruhi timbulnya bau badan :

  • Kurangnya kebersihan diri

Salah satu cara mencegah bau badan adalah dengan menjaga kebersihan diri, terutama area ketiak. Cobalah untuk mandi dua kali sehari dan menggosok area ketiak menggunakan sabun antibakteri, untuk mencegah bakteri bau badan berkembang biak.

  • Mengenakan pakaian yang sudah basah oleh keringat

Untuk mengatasinya gunakan pakaian bersih, dan segera mengganti pakaian bila telah berkeringat.

  • Akumulasi bakteri dan keringat pada bulu ketiak

Mencukur bulu ketiak secara rutin dapat membantu mengurangi jumlah bakteri dan keringat yang terjebak pada helai bulu ketiak.

Selain itu, untuk membantu menghindari bau badan, Anda dapat menggunakan deodoran setiap habis mandi untuk mencegah timbulnya bau badan atau bau ketiak.

Cermatlah Memilih Deodoran

Deodoran bisa menjadi senjata ampuh untuk mencegah terjadinya bau badan. Namun, ada baiknya Anda memperhatikan hal ini dalam memilih deodoran:

  • Mengandung tri ethylcitrate

Kandungan tri ethyclitrate terbilang aman dan bermanfaat bila ada pada deodoran. Kandungan tri ethylictrate pada deodoran dapat memperkuat efek anti bakteri yang mampu mencegah perkembangbiakan bakteri penyebab bau badan.

  • Hindari kandungan aluminium dan alkohol

Banyak produk deodoran yang memasukkan aluminium sebagai bahan aktif yang akan menyumbat kelenjar keringat pada ketiak.

Aluminium memang dapat mengurangi risiko bau badan, namun bahan ini dapat mengiritasi kulit ketiak, terutama pada kulit sensitif.

  • Hindari kandungan paraben

Paraben merupakan bahan pengawet kosmetik, hanya saja bahan ini dapat menyebabkan iritasi pada sebagian orang, terutama jika terdapat luka pada ketiak.

Yang juga perlu anda waspadai, penggunaan deodoran yang mengandung paraben kabarnya dapat memicu kanker payudara. Meski hal ini masih perlu penelitian lebih lanjut.

Penggunaan deodoran dapat menjadi cara yang efektif untuk mencegah bau badan. Jika penggunaan deodoran tak mampu mengusir masalah bau badan, jangan sungkan untuk berkonsultasi ke dokter. Dokter akan mencari penyebab bau badan yang Anda alami dan solusi yang tepat, agar bau badan tak lagi menjadi masalah bagi Anda.