Begini Bahasa Tubuh Kucing Saat Merasa Terancam

PrimaDaily – Ketahui bahasa tubuh kucing saat ia merasa terancam. Kucing adalah hewan yang manja apalagi pada pemiliknya. Apapun yang kucing inginkan biasanya akan ia tunjukkan melalui bahasa tubuh.

Hal ini juga terjadi saat kucing merasa terancam karena sesuatu. Meski begitu, kebanyakan pemilik tidak banyak menyadari tentang kebiasaan dari kucing peliharaannya ini.

Dengan melihat kebiasaan yang sering kucing lakukan, anda akan mengetahui bahasa tubuhnya secara perlaham, mulai dari ia senang, nyaman, cemas hingga merasa terancam.

Bahasa tubuh kucing peliharaan dapat anda ketahui melalui telinga, mata, tubuh dan ekornya. Contohnya, saat kucing mengangkat ekornya berada pada posisi vertikal, menyatakan bahwa ia merasa nyaman dan terbuka untuk berinteraksi. Namun, bisa juga bahasa tubuh itu menandakan jika hewan peliharaan sedang merasa terancam.

Berikut Bahasa Tubuh Kucing Saat Merasa Terancam

Ekornya Meninggi

Saat ekor kucing anda meninggi, bisa jadi ia ingin berinterasi atau merasa terancam. Cobalah untuk memperhatikan situasi sekitarnya yang mungkin menimbulkan rasa takut dan cemas.

Saat lingkungan sekitar gelap dan ruangan menjadi terbatas, kucing akan merasa lebih stres jika anda bandingkan dengan ruangan terbuka. Maka dari itu, saat anda bertemu dengan kucing yang baru anda kenal, harap berhati-hati saat ekornya meninggi. Cobalah untuk menunggu hingga hewan ini menghampiri dahulu yang berarti sedang jinak.

Tubuh yang Melengkung

Kucing akan berusaha melindungi tubuhnya sebisa mungkin dengan mengerutkan dahi dan membentuk posisi seperti bola. Selain itu, kucing peliharaan juga kerap membuat ia menjadi lebih besar dengan berbagai cara, seperti membentuk lengkungan dari tubuhnya saat ketakutan.

Saat bersamaan, hewan ini berusaha membuat bulunya berdiri serta mengintimidasi dan mungkin mengajak bertarung.

Posisi Telinga Merunduk

Telinga kuicng dalam posisi normal menunjukkan jika dirinya percaya diri dan santai. Lalu, jika posisi telinganya berdiri tegak, hal ini dapat menandakan jika ia ingin bermain atau bahkan merasa waspada. Nah, apabila posisi telinganya merunduk ke samping, atau telinga pesawat, ini pertanda jika ia sedang marah atau merasa terancam.