Begini Cara Tepat Melakukan Toilet Training untuk Kucing

cara melakukan toilet training

PrimaDaily – Cara tepat melakukan toilet training untuk kucing perlu anda ketahui karena tidak hanya memberi makan dan menyiapkan perlengkapan saja yang perlu anda lakukan saat memelihara kucing.

Toilet training berguna untuk mengajari kucing agar tidak buang air besar atau kecil secara sembarangan. Salah satu fasilitas yang bisa anda siapkan untuk toilet training adalah litter box (bak buang air), sekop khusus untuk mengambil kotoran, serta pasir kucing. Mengajarkan kucing untuk buang air pada tempatnya memang susah-susah gampang namun anda harus konsisten mengajarinya.

Berikut Cara Tepat Melakukan Toilet Training untuk Kucing

Pahami Latar Belakangnya

LatKetahui latar belakang kucing, jika ia anda temukan pada jalanan akan lebih sulit untuk anda ajarkan buang air pada tempatnya. Hal ini karena, kucing sudah terbiasa buang air di mana saja ia berada.

Jika kucing berasal dari cat breeders, akan lebih mudah untuk mengajarinya, karena sebelum ia anda adopsi ia sudah buang air pada tempat yang tepat. Jadi, kenali dulu dari mana kucing yang akan anda adopsi, agar kedepannya tidak menyusahkan anda ketika buang air.

Pilih Pasir yang Tepat

Ada beberapa pilihan pasir kucing, seperti pasir halus (zeolit), pasir beraroma (bentonit), atau pasir kristal. Ini penjelasan dari masing-masing jenis pasir tersebut:

Pasir halus atau zeolit memiliki harga yang sangat ramah, yaitu sekitar 60.000 Rupiah per 25 kilogram. Kekurangannya adalah, ptidak dapat menyerap air seni kucing dengan maksimal, jadi anda harus sering membersihkannya.

Pasir wangi atau bentonit memiliki harga yang lebih mahal ketimbang pasir halus, tetapi lebih mudah untuk anda bersihkan. Kemudian, tidak akan menggumpal ketika terkena kotoran kucing serta dapat meminimalisir bau tak sedap dari bak kotoran.

Kemudian ada, pasir kristal merupakan jenis yang paling mahal, yaitu sekitar 90.000 Rupiah untuk 5 liter pasir. Harga yang mahal tentu sebanding dengan keunggulannya, yaitu dapat menyerap air seni hingga 40 kali berat pasir tersebut. Pasir ini jelas lebih efisien, tidak berbau, serta bebas dari debu.

Bersihkan Kotak Pasir Secara Rutin

Menjaga kebersihan pasir secara rutin penting dilakukan guna mencegah penyakit yang berbahaya. Selain itu, kucing adalah hewan yang menyukai kebersihan dan cenderung jijik saat melihat kotorannya sendiri.

Jadi, usahakan untuk selalu menjaga tempat buang air selalu bersih, agar ia mau buang air pada tempatnya. Jangan lupa untuk mencuci tangan setelah membersihkannya.

Berikan Camilan Favoritnya

Salah satu langkah untuk mengajarkan kucing buang air pada tempatnya adalah memberikan camilan setelah ia menggunakan kotak tersebut. Kucing umumnya akan buang air setelah makan, tidur siang, atau bermain. Jadi, pastikan untuk menyediakan camilan pada saat saat tersebut.