10 Manfaat Sawi Hijau Untuk Kesehatan

Manfaat Sawi Hijau Untuk Kesehatan

PrimaDaily – Sawi hijau memiliki manfaat untuk kesehatan. Sawi hijau merupakan salah satu jenis dari keluarga sawi-sawian atau Brassicaceae. Sama seperti semua sayuran hijau, sawi mengandung antioksidan yang melindungi tubuh Anda dari kerusakan radikal bebas.

Mereka juga merupakan sumber serat yang bagus, yang membantu mengatur saluran pencernaan Anda dan menurunkan kadar kolesterol yang tinggi.

Berikut 10 Manfaat Sawi Hijau Untuk Kesehatan

1. Mengandung antioksidan

Radikal bebas dapat menyebabkan kerusakan pada sel tubuh seseorang.  Bahkan jika tidak anda tangani secara serius, efek jangka panjangnya dapat merusak fungsi dan jaringan vital tubuh dan bisa memicu penyakit serius seperti kanker. Sawi yang mengandung antioksidan dapat mencegah hal tersebut.

2. Mencegah menopause

Menopause terjadi karena tulang kehilangan kepadatannya. Menopause sendiri lebih sering terjadi pada wanita usia lanjut.

Kombinasi kalsium, magnesium, dan vitamin K yang ada pada sawi hijau mampu menjaga kepadatan tulang dan struktur tulang dengan baik, sehingga dapat menekan permasalahan seperti osteoarthritis, osteoporosis, bahkan menopause.

3. Mengatasi beberapa gangguan pernafasan

Sawi hijau merupakan salah satu sumber vitamin dan mineral yang sangat baik. Bahkan, sayuran ini dapat memproteksi tubuh dari beberapa infeksi virus gangguan pernapasan seperti flu dan pilek. Vitamin C yang dimilikinya juga mampu membantu meringankan radang sinus dan mengurangi risiko asma.

4. Kaya akan serat

Makanan kaya akan serat tentunya dapat membuat tubuh lebih kuat dalam menjalankan aktivitas. Serat akan berubah menjadi energi, sehingga anda memiliki tenaga dan lebih siap beraktivitas.

Penelitian juga menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi sawi hijau atau jenis sayuran hijau lainnya cenderung lebih sehat dan terjaga dari penyakit seperti kanker usus besar, wasir, sembelit, serta kolesterol.

5. Sumber fitokimia, glukosinolat, dan fenol

Sayuran berdaun hijau adalah sumber fitonutrien. Kandungan ini dapat melindungi tubuh dari berbagai penyakit. Glukosinolat dan fenol yang berlimpah pada sawi hijau juga akan memproteksi tubuh dari dalam.

6. Sumber nutrisi

Sawi hijau juga dikenal sebagai sumber nutrisi yang baik bagi tubuh. Kandungan fenol dan flavonoid pada sawi hijau membuatnya menjadi salah satu makanan yang cocok mendukung pola diet.

Faktanya, 100 gram sawi hijau (dimasak) mengandung 3 gram serat makanan, 3 gram protein, 524% vitamin K dari nilai harian, 19% mangan, 10% kalsium, 7% vitamin B6, dan 59% vitamin C.

7. Menjaga kondisi tubuh tetap fit

Vitamin C bertindak sebagai vasodilator dan antioksidan untuk mencegah tubuh dari kerusakan sel, sehingga dapat memperkuat dan mencegah timbulnya penyakit seperti kanker.

Vitamin C juga berfungsi untuk melindungi tubuh dari infeksi penyakit dan virus. Untuk itu, saat musim hujan dan pancaroba tiba, pastikan anda mengkonsumsi sawi hijau dalam menu makanan anda.

8. Sebagai detoksifikasi

Sawi hijau bisa berperan sebagai detoksifikasi alami karena mengandung antioksidan yang dapat mengeluarkan racun dalam tubuh dan membuangnya melalui proses buang air besar.

Turunan klorofil dalam sawi hijau juga bermanfaat untuk menetralkan logam berat dan bahan kimia yang ada dalam tubuh, sehingga tubuh pun dapat lebih sehat dan terbebas dari racun.

9. Mencegah kolesterol

Kadar kolesterol yang tinggi tentunya berperan besar pada risiko penyakit jantung. Apalagi, kolesterol jahat kerap menumpuk pada pembuluh darah dan dapat menyebabkan arteri menyempit, sehingga mengganggu peredaran darah ke jantung. Sayur sawi dapat mencegah kolesterol jahat dalam tubuh.

10. Mengobati psoriasis

Psoriasis adalah peradangan yang terjadi pada kulit. Tanda penyakit ini ketika ada ruam merah, kulit terasa kering, tebal, bersisik, dan mudah terkelupas. Terkadang juga rasa gatal dan nyeri. Psoriasis kerap muncul pada daerah sekitar lutut, siku, punggung bagian bawah, bahkan kulit kepala.

Kandungan sawi hijau mampu berperan dalam memfasilitasi stimulasi enzim, seperti superoksida dismutase dan katalase yang dapat menenangkan peradangan dan memberikan efek pereda nyeri pada orang yang menderita psoriasis.