Ciri Remaja Mengalami Depresi, Orang Tua Harus Tahu

ciri remaja mengalami depresi

PrimaDaily – Orang tua memang harus tahu mengenai ciri anak remaja yang mengalami depresi. Melansir dari Stanford Children’s Health, depresi bisa terjadi pada pertengahan usia 20-an.

Sekitar 11% anak muda pasti pernah mengalami yang namanya ‘depresi‘ saat masa remajanya. Bukan hanya fase yang singkat namun kondisi tersebut mampu bertahan lama hingga usia dewasa jika tidak mendapat penanganan yang benar. Oleh karena itulah penting bagi orang tua untuk selalu mengawasi kondisi anak remaja mereka. Jangan sampai anak merasa depresi berat. Alasan lainnya keluhan seperti ini juga bisa menjadi sangat serius hingga mempengaruhi kehidupan sang anak untuk masa yang akan datang.

Berikut ciri remaja mengalami depresi.

Bermasalah di Sekolah

Anak remaja yang telah mengalami depresi biasanya akan sulit berkonsentrasi dalam urusan sekolah. Bahkan mereka bisa menjadi tidak bersemangat untuk pergi ke sekolah. Nah bagi anda melihat adanya perubahan dari sang anak, misal tingkat kehadiran mulai memburuk, nilai menurun, atau rasa frustasi akan tugas-tugas dari sekolah maka penting untuk menangani psikologi anak dengan baik.

Berkeinginan Untuk Kabur dari Rumah

Keinginan untuk kabur dari rumah dapat menjadi salah satu tanda serius dari adanya depresi. Untuk itu cobalah untuk tidak menjadikannya sebagai sebuah ancaman dari si anak. Karena bisa jadi itu adalah upaya minta tolong atas keluhan yang ia rasakan. Terkadang anak kurang tahu harus mulai menceritakannya darimana dahulu.

Kecanduan Smartphone

Smartphone rasa-rasanya sudah seperti menjadi karib bagi setiap remaja. Karena itu smartphone jarang lepas dari genggaman para remaja. Namun penggunaan gadget secara berlebihan nampaknya bisa jadi pertanda kondisi mental yang buruk. Banyak dari mereka yang menjadikan dunia maya sebagai pengalih perasaan negatif sehingga justru mengisolasi hidup dari sekitarnya.

Sembrono

Terkadang depresi bisa menyebabkan tindakan yang sembrono. Mungkin remaja pria akan mengemudi secara ugal-ugalan hingga berpesta seks dan minum minuman keras. Berbagai perilaku tidak terpuji seperti ini bisa menjadi sarana menyalurkan amarah dan perasaan negatif mereka.

Memiliki Tingkat Kepercayaan Diri yang Rendah

Tidak percaya dengan pribadi sendiri memang bisa menimbulkan masalah. Anak akan selalu bersikap malu, merasa gagal, buruk, dan tidak berharga.