Pecinta Korea Sudah Tahu? Ini Etika Makan di Korea Selatan

PrimaDaily – Etika makan masing-masing negara tentu berbeda-beda tak terkecuali negara Korea Selatan. Nah bagi anda pecinta budaya Korea, sebaiknya anda juga mesti tahu bagaimana etika makan di Korea Selatan. Sebab etika makan orang Korea erat kaitannya dengan nilai-nilai kesopanan. Apa saja kira-kira? Berikut ulasannya.

• Menggunakan Sendok dan Sumpit

Orang Korea Selatan memiliki budaya menggunakan alat makan saat sedang bersantap. Hal ini tentu berbeda dengan orang Indonesia yang kebanyakan orang lebih santai makan menggunakan tangan.

Bagi orang Korsel, sendok untuk mengambil nasi atau sup sedangkan sumpit untuk mengambil lauk. Tetapi hindari pula menggunakan sendok serta sumpit secara bersamaaan. Tindakan tersebut tidak sopan bagi mereka.

• Mengucapkan Terima Kasih

Orang Korea Selatan memiliki kebiasaan mengucapkan ‘terima kasih’ termasuk saat hendak makan dan sesudah makan. Ini merupakan cara mereka menghargai orang yang menyiapkan makanan tersebut. Sebelum makan bisanya orang Korea Selatan mengucapkan ‘jal meokkessumnida’ dan sesudah makan mereka akan menyebutkan ‘jal meogeosseumnida’.

• Menaruh Makanan di Piring Kecil

Etika makan di Korea Selatan meminta anda menaruh makanan lebih dulu pada sebuah piring kecil yang sudah tersedia. Caranya taruh semua makanan yang ingin anda santap ke piring kecil. Hindari pula bersantap secara langsung dari piring lauk. Selain itu mangkuk juga harus tetap berada pada meja. Jadi bila anda ingin menyuapkan makanan ke mulut maka lebih baik mendekatkan badan ke meja daripada harus mengangkat mangkuk.

• Palingkan Wajah dari Meja Jika Berbatuk atau Bersin

Jika anda hendak batuk atau bersih segera palingkan wajah menjauhi meja makan. Selain itu tutup hidung dan mulut saat melakukan hal tersebut. Hindari pula bersuara saat makan karena itu hanya akan teranggap sebagai perbuatan yang tidak sopan.

• Menghormati Orang yang Lebih Tua

Dalam budaya Korea, posisi duduk pada meja makan harus diperhatikan. Orang yang paling muda harus duduk dekat pintu ruangan sementara yang paling tua atau paling senior duduk jauh dari pintu. Bukan hanya itu saja, saat makanan datang, orang yang lebih tua harus makan lebih dulu. Setelah itu yang lain boleh mengikuti.